Martabak, tumisan dan masih banyak lauk lainnya yang mengandalkan bawang bombay untuk bumbunya, selain bawang merah dan bawang putih. Ya, bawang ini bisa ditambahkan ke masakan yang enak. Banyak orang yang menggunakan bawang bombay dalam berbagai masakan karena kandungan nutrisinya yang tinggi dan manfaat kesehatannya. Jadi apa manfaatnya?

Bawang bombay, nama ilmiahnya Allium cepa Linnaeus, merupakan bawang merah yang banyak ditemukan di berbagai masakan. Selain kerenyahan, bawang ini memiliki aroma khas yang membuat masakan menjadi nikmat.
Tidak hanya itu, bawang ini merupakan makanan yang kaya akan nutrisi. Bawang merah rendah kalori tetapi dikemas dengan vitamin, mineral, dan senyawa antioksidan.

Berikut beberapa manfaat bawang bombay untuk kesehatan yang sangat penting

1. Mencegah kanker

Manfaat bawang merah lainnya adalah pencegahan kanker. Bawang bombay termasuk dalam kelompok sayuran allium. Sayuran ini memiliki efek mencegah kanker, terutama kanker perut dan kanker usus besar karena mengandung senyawa organosulfur dengan kadar yang sangat tinggi.
Bawang juga merupakan sumber antioksidan vitamin C yang sangat kuat. Kondisi ini memberikan bawang yang satu ini memiliki kekuatan besar untuk menangkal radikal bebas penyebab kanker. Selain itu, bawang bombay juga mengandung quercetin yang merupakan zat anti kanker yang kuat. Orang yang makan bawang bombay menyerap quercetin dua kali lebih banyak daripada mereka yang minum teh, dan tiga kali lebih banyak dari mereka yang makan apel. Terutama pada bawang ungu, kandungan quercetin paling tinggi.
Makanan kaya antioksidan ini serta dapat membantu dalam mengatasi efek samping akibat pengobatan kanker. Satu studi menemukan bahwa makan bawang mentah mengurangi resistensi insulin dan gula darah tinggi pada pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi. Seperti biasa, kemoterapi untuk kanker payudara sering menyebabkan efek samping ini.

2. Menjaga fungsi sistem pencernaan

Serat dalam bawang memungkinkan sistem pencernaan berfungsi dengan baik. Bawang bombay mengandung jenis serat khusus, yaitu serat larut oligofruktosa.
Serat ini dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri baik di usus. Selain itu, oligofruktosa juga dibutuhkan untuk membantu mencegah dan mengobati sembelit (sulit buang air besar). Sembelit merupakan salah satu faktor penyebab wasir yang menyebabkan tinja berdarah saat buang air kecil.

3. Immune booster

Manfaat bawang bombay juga merupakan zat yang memperkuat sistem imun tubuh. Polifenol yang ada pada bawang bombay bekerja sebagai antioksidan, dan menjaga tubuh dari radikal bebas. Mengurangi akumulasi radikal bebas dalam tubuh dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Quercetin dalam bawang juga membantu mengurangi reaksi alergi dengan mencegah tubuh memproduksi histamin, sehingga mengurangi kemungkinan bersin atau gatal.

4. Menjaga mood

Folat yang ditemukan dalam bawang bombay juga dapat mengurangi gejala depresi. Folat mengurangi pembentukan homosistein, senyawa yang dapat mencegah darah dan nutrisi mencapai otak secara optimal.
Dengan menghalangi produksi homosistein, ini berarti produksi bahan kimia otak seperti serotonin, dopamin, dan norepinefrin dapat diproduksi dengan lancar. Produksi teratur bahan kimia otak ini membuat otak lebih optimal untuk mengatur suasana hati, siklus tidur, dan mengidam.